SEARCH AT GOOGLE

Custom Search

Rabu, 23 April 2008

Tool hacking

Sebuah kelompok hacker bernama Cult of the Dead Cow (cDc), yang pernah membuat Back Orifice sepuluh tahun silam, merilis tool yang bisa memindai kelemahan sebuah situs web. Lewat tool tersebut seorang yang berkemampuan bahasa pemrograman pas-pasan mampu mengambil data pribadi seseorang dari sebuah situs tersebut.

Tool yang dinamai Goolag Scan menampilkan link informasi yang terkait dengan setiap vulnerability atau cacat pada sebuah situs web. Menurut cDc, tool yang mereka ciptakan sebenarnya berguna bagi para profesional jaringan keamanan untuk menguji keandalam sistem keamanan sebuah situs web.

Goolag Scan - yang diambil dari situs mirip Google - memberi kemudahan bagi para administrator IT untuk melihat kelemahan dan lubang yang mungkin terdapat dalam web yang bisa dipantau dari mesin pencari Google. Namun pengguna Goolag Scan harus bersiap apabila alamat IP-nya langsung diblokir oleh Google ketika melakukan pencarian kelemahan web dalam skala besar.

Sebuah grup hacker yang menamakan diri 'Cult of the Dead Cow', merilis sebuah tool gratis bernama Goolag. Goolag diklaim memudahkan para hacker melancarkan aksinya dengan memanfaatkan situs mesin cari populer, Google.

Software open source ini memungkinkan hacker menggunakannya untuk memakai Google dalam usaha mencari celah keamanan yang ada di situs-situs Internet. Pemanfaatan Google untuk aktivitas hacker seperti ini memang dilaporkan sering dilakukan, namun dengan cara yang sangat rumit.

Goolag diklaim mudah digunakan, baik oleh para hacker atau pakar keamanan komputer yang ingin memakainya. Tekniknya berbasis teknologi yang dikembangkan seorang peneliti dari lembaga Computer Sciences Corp, Johny Long.

Seperti dikutip detikINET dari Washington Post, Selasa (26/2/2008), Johny menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk meneliti bagaimana Google bisa dipakai untuk mengetahui celah keamanan dalam situs-situs yang diindeksnya.

Dilaporkan, telah banyak tool semacam ini. Namun diprediksi, Goolag akan populer karena pembesutnya, 'Cult of Dead Cow' dilaporkan merupakan grup hacker yang cukup legendaris di era akhir tahun 90-an. Grup hacker ini pernah menciptakan sebuah software bernama 'Back Orifice' yang mampu menembus ke dalam komputer yang menggunakan sistem operasi Windows.

Seja o primeiro a comentar

Posting Komentar

Lunatic © 2008 Template by Dicas Blogger.

TOPO